PKS NEWS UPDATE:
« »

Tuesday, October 29, 2013

SekUm DPC Memimpin Kajian Rutin DPRa kamp.Melayu

Jakarta, 27 Oktober 2013.  DPRa PKS Kampung Melayu mengadakan Ta'lim rutin dengan kajian tentang "Tafsir AlQuran". Kajian ini dipimpin langsung oleh  Ust.Beny Amri.LC  selaku SekUm DPC PKS Jatinegara.

Kurang lebih 12 orang selaku jamaah Ta'lim Rutinan ini.  Ta'lim Rutinan  yang di adakan pada  Ba'da Isya ini di hadiri oleh  Kader-kader Setia DPRa PKS Kamp.Melayu ,Simpatisan dan binaan DPRa PKS Kampung Melayu. Bahkan BPH DPRa juga  ikut hadir dalam Ta'lim Rutinan  ini.

Ta'lim Rutinan ini dilakukan rutin setiap pekan yaitu setiap Hari Ahad di Mushollah Darul Abroor Rt.06/08 Ba'da Isya .

"Kami berharap,  Insya Allah peserta pekan depan akan bertambah.Karena Ta'lim ini sangat berguna untuk menambah ilmu-ilmu tentang Akhirat Kita" ujar Ust.Amin Agustin selaku  Ka.DPRa PKS Kamp.Melayu .

" Dan Kami selaku pengurus DPRa. Juga berterimakasih kpd Ust.Beny Amri.LC yg telah menyumbangkan waktunya untuk mengisi Ta'lim. Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi para ikhwah yg berada di wilayah Jatinegara.  Semoga apa yg beliau lakukan dihitung untuk menambah amal kebaikan beliau ". Sambung Ust.Amin  Agustin.


Sumber : Endy

Tuesday, October 22, 2013

Warga Puji Kesigapan PKS Bantu Korban Kebakaran Abepura

JAYAPURA - Sabtu (19/10) pukul dua dini hari si jago merah melahap kompleks perumahan di Jl. Wainan Yotefa, Abepura, Kota Jayapura. Api dengan cepat menyambar dan menghanguskan apa pun yang dialuinya. Pasalnya, api mengenai puluhan jerigen bensin.

Menurut warga korban kebakaran, api berasal dari rumah seorang warga bernama Bapak Ramli, yang diduga sedang memindahkan puluhan jerigen bensin yang akan dijualnya ke kabupaten Sarmi. Warga menduga, ketika mengangkat bensin itu Bapak Ramli sembari merokok. Sehingga percikan api rokok itulah sebagai pemicu terjadinya kebakaran.

Warga korban kebakaran itu pun kembali menjadi saksi atas aksi kepedulian kader-kader PKS Kota Jayapura. Sejak pukul dua dini hari itu pula, kader-kader PKS yang tinggal tidak jauh dari lokasi kebakaran mulai membantu para korban.

Ada kisah seorang ummahat yang sibuk menelpon pemadam kebakaran. Ada kisah heroik penyelamatan seorang balita yang sudah terkepung api di balkon rumahnya oleh seorang kader ikhwan. Sejumlah kader lainnya pun telah sibuk sebelum subuh untuk menyiapkan nasi bungkus bagi para korban. Walhasil, selepas subuh itu para kader PKS telah siaga membagikan nasibungkus dan minuman bagi para korban.

Tidak lama berselang tenda posko PKS untuk pelayanan korban kebakaran telah berdiri. Berbagai pelayanan bisa diberikan dari sini, seperti pelayanan kesehatan, pembagian pakaian baru dan pakaian layak pakai, dan pembagian nasi bungkus dan minuman.

Para korban kebakaran yang berobat di posko pelayanan kesehatan PKS itu sebagian besarnya mengalami luka bakar dan sesak napas. Dokter dan tenaga medis yang diturunkan oleh PKS Kota Jayapura kali ini merawat para korban itu dan sekaligus memberikan obat secara cuma-cuma. Bantuan pakaian dari para kader PKS yang terus berdatangan itu pun diserbu para korban, mengingat tidak sedikit dari mereka yang tidak lagi memiliki pakaian kecuali yang menempel di badan.

Demi menyaksikan siang itu panas menyengat oleh sang mentari, sejumlah kader PKS pun berinisiatif mendatangkan satu gerobak es cendol yang telah diborong semua dan digratiskan bagi para korban kebakaran. Melihat gerobak pertama itu ludes disantap, gerobak kedua pun didatangkan kembali.

Dari pendataan yang dilakukan ketua RT bersama kader keadilan, tercatat jumlah korban kebakaran yaitu 29 kepala keluarga yang terdiri dari 135 jiwa.

Sekda Kota Jayapura, R.D Siahaya, SH, MM yang mengunjungi para korban kebakaran menyatakan, "Saya mengapresiasi teman-teman PKS yang sangat sigap membantu warga. Pernyataan saya ini bukan kampanye mendukung partai tertentu. Saya tidak ada urusan dengan kampanye. Ini soal kemanusiaan. Kami berharap di kota ini semakin banyak organisasi yang menunjukkan kepeduliannya sebagai mana yang dilakukan PKS ini.”

Semoga kerja penuh cinta dari kader-kader keadilan ini bisa mengurangi penderitaan para korban kebakaran Yotefa ini. Amin. (MAH/pkskotajayapura.org)

http://www.pkspiyungan.org/2013/10/warga-puji-kesigapan-pks-bantu-korban.html?m=1

Monday, October 21, 2013

I Gede Sutedja: “Saya bangga menjadi bagian Keluarga Besar PKS"

DENPASAR -  Minggu 20 Okt, I Gede Sutedja, namanya. Pria berusia 50 an tahun ini memeluk agama seperti penduduk Bali umumnya. Namun, dia sejak beberapa tahun belakangan berada dalam barisan PKS. I Gede bahkan tercatat sebagai salah seorang calon anggota legislatif (caleg) partai bernomor pilih 3 ini untuk Daerah pemilihan Kab.Karangasem.

Pada acara Pembekalan Calon Anggota Dewan (CAD) se-Provinsi Bali di ruang serbaguna Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Bali di Denpasar, Sabtu malam (19/10/2013), caleg asal Kabupaten Karang Asem ini menyinggung proses bergabungnya dengan PKS.

Gede memaparkan, ia akhirnya jatuh cinta pada PKS setelah mengetahui dan merasakan partai ini "jawaban" atas masa depan Bali, bahkan Indonesia.

"Saya dan teman-teman Bali lainnya merasakan keteduhan di bawah payung PKS. Kesan seram yang dibayangkan sebagian sahabat disini terhadap PKS, ternyata bertolak belakang dengan fakta," ungkap I Gede Sutedja.

Simpatisan, kader, hingga pengurus PKS, Gede menambahkan, ternyata sahabat yang bersahaja. Seluruh unsur PKS, katanya, menjunjung tinggi nilai toleransi dan menghargai keberagaman yang tumbuh di masyarakat Bali khususnya.

"Partai ini juga memiliki visi jauh ke depan bagi Indonesia, bukan untuk kelompok agama tertentu. Bahkan, visi lebih jauh, PKS juga berjuang mewujudkan peradaban kemanusian dan dunia yang lebih adil," tegas Gede lagi, seraya menambahkan diri siap memenangkan PKS di daerahnya.

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta di acara tersebut mengamini I Gede Suteje.

Hari yang sama, Anis Matta juga menghadiri acara lesehan bersama ratusan kader dan simpatisan PKS se-Bali di Al-Banna School, Denpasar. Selain memompa semangat juang hadirin, Anis menjawab berbagai pertanyaan seputar dinamika politik di pentas nasional dan daerah.

Memotivasi kader dan simpatisan PKS, Anis Matta menyatakan, kehidupan siapapun akan menjadi indah sepanjang orientasinya adalah karya. Jika yang bersangkutan fokus pada upaya memberi, semangat berkontribusi, bukan berorientasi terhadap jabatan dan keuntungan material tertentu, maka hari-harinya jauh lebih tenang serta produktif.

"Selanjutnya, bila kita sepakat untuk selalu memberi, maka mau tidak mau siapapun harus selalu meningkatkan kapasitas dan kapabilitas diri," tegas Anis Matta.

Anis Matta berada di Bali bersama beberapa pengurus pusat PKS yang juga anggota DPR. Hadir dalam rangkaian konsolidasi, Sekretaris Jenderal PKS Taufiq Ridho, anggota Komisi XI Andi Rahmat, dan Fahri Hamzah (Komisi III).

*foto: I Gede Sutedja menerima bendera PKS dari Anis Matta

http://www.pkspiyungan.org/2013/10/i-gede-sutedja-saya-bangga-bergabung.html?m=1

Wujud peduli ummahat CBU kepada Panitia PKS ( Penyembelihan Kambing dan Sapi ) CBU

Ditengah kesibukan para ikhwah dalam menjalankan agenda atau acara PKS (Penyembelihan Kambing dn Sapi) hari Rabu lalu atau bertepatan dgn tgl 10 Dzulhijjah, sebagian ummahat DPRa PKS CBU juga ikut sibuk untuk mewujudkan bentuk kepeduliannya kepada Panitia .

Sebagian Ummahat CBU yang berjumlah 10 orang . Memasak makan siang untuk para panitia. Aksi masak-masak ini berjalan sebelum penyembelihan sapi dimulai. Dimana tepat jam 10.30 WIB, ummahat CBU beraksi . Sebenarnya Ka.DPRa bilang gk usah masak2lah, kita beli nasi bungkus aja .soalnyakan mulai penyembelihan Sapi jm 13.00 . Kita beli buat makan siang panitia aja ." Ujar Ummi Fadlan  Ka.BidPuan DPRa PKS CBU . Tapi, kami memberikan masukan supaya makan siang gk usah beli Nasi bungkus, gimana kalo kami yg masak. Untuk makan siang plus sore. Supaya kami juga ikut berpartisipasi dalam acara PKS (Penyembelihan Kambing dan Sapi ) ini, dan supaya lebih hemat. Sambung Ummi Fadlan.

Rujak ala Ummahat CBU jadi santapan awal, tepat pukul 11.00 WIB , sebelum terlksananya Penyembelihan Sapi, rujak ala Ummahat DPRa CBU ini disantap oleh para panitia yg sedang bergegas mempersiapkan untuk acara penyembelihan sapi. Kurang dari stengah jam, rujak yg terdiri dari Mangga,Timun,pepaya dan Nanas + sambel kacang ini ludes disantap oleh Panitia PKS .

Setelah penyembelihan sapi berlangsung,para panitia yg terdiri dari,kader inti,simpatisan hingga warga umum menjalankan tugasnya masing2 sesuai pos2nya masing2 yg telah di tentukan oleh ketua Acara yaitu akhina Roni Paslah. Ada 3 Pos, yaitu pos cincang,pembersih jeroan dan pos timbangan.

Setelah 1 jam lamanya bekerja,para panitia dipersilahkan untuk makan santapan siang yg telah disediakan oleh Ummahat CBU.

" Sungguh acara PKS ( Penyembelihan Kambing dan Sapi )  yg menyenangkan, selain dapet daging kurban, kita juga dapet makan siang. Alhamdulillah " ujar Andri di akhir acara .

#PKSKurban #kurbanMenguatkan

PKS ( Penyembelihan Kambing dan Sapi ) DPRa CBU

Jakarta, 15 Oktober 2013 atau bertepatan dengan tgl 10 Dzulhijjah 1434 H . Dimana tepat pada tgl itu, seluruh umat islam di Dunia merayak hari Raya Iedul Adha. Sebagaimana kita ketahui iedul Adha Identik dengan Berkurban. Dperintahkan اَللّهُ dlam surat Al-Kautsar ; 2 ) . "Maka dirikanlah Shalat karena Tuhanmujdan berkurbanlah " .

Tepat pada tgl itu Pula DPRa PKS Cipinang Besar Utara Kec.Jatinegara,jam 09.00 WIB ,  mengadakan Acara PKS (Penyembelihan Kambing dan Sapi ). Acara ini diHadiri oleh kader2 Inti,simpatisan hingga warga umum. Adapun 3 Sapi yg berasal dari . 1. Patungan kader2 CBU , 2. H.Aprial selaku Penyalur Setia Hewan Kurban di DPRa CBU dan 3. Saudara dari H.Aprial. 2 kambing berasal dari , 1. Kader CBU , 2. Sekretaris DPC PKS Jatinegara ( Ust.Benny Amri ) .

Untuk PK (  Penyembelihan Kambing) dimulai pukul 10.30 WIB . Untuk PS (Penyembelihan Sapi)  dimulai pukul 13.00 WIB . Dari kader inti Hingga Warga umum begitu antusias mengikuti acara ini.

Bahkan Ka.DPRa pun ikut ambil bagian dalam sesi perCincangan . " Setiap Pekerjaan yang berat akan terasa Ringan kalo dlakukan secara bersama " . Ujar Ka.DPRa CBU .

Tepat Pukul 16.30 WIB . Daging2 yg sudah di kecil2kan  siap di Packing. Ternyata dalam sesi Packing ini, Sekretaris DPC PKS Jatinegara juga ikut ambil bagian.

#PKSKurban #Kurban Menguatkan

Anis Matta: Hidup Indah Bila Berorientasi Karya

BALI - Presiden Partai Keadilan Sejahtera Anis Matta mengatakan kehidupan siapa pun akan menjadi indah sepanjang orientasinya adalah karya bukan fokus pada mengejar jabatan semata.

"Jika yang bersangkutan fokus pada upaya memberi semangat berkontribusi, bukan berorientasi terhadap jabatan dan keuntungan material tertentu, hari-harinya jauh lebih tenang serta produktif," kata Anis dalam keterangan tertulisnya, Minggu (20/10).

Pernyataan tersebut diungkapkan Anis saat menghadiri acara lesehan bersama ratusan kader dan simpatisan PKS se-Bali di Al-Banna School, Denpasar.

Selain memompa semangat juang hadirin, Anis menjawab berbagai pertanyaan seputar dinamika politik di pentas nasional dan daerah.

Anis mengatakan, "Apabila kita sepakat untuk selalu memberi, mau tidak mau siapa pun harus selalu meningkatkan kapasitas dan kapabilitas diri."

Dia berada di Bali bersama beberapa pengurus pusat PKS yang juga anggota DPR. Hadir dalam rangkaian konsolidasi tersebut, Sekretaris Jenderal PKS Taufiq Ridho, anggota Komisi XI Andi Rahmat, dan anggota Komisi III Fahri Hamzah.

Sementara itu dalam pembekalan Calon Anggota Dewan (CAD) se-Provinsi Bali di ruang serbaguna Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Bali di Denpasar Sabtu (19/10) malam, caleg asal Kabupaten Karang Asem I Gede Suteje ini menyinggung proses bergabungnya dengan PKS.

Gede memaparkan, ia akhirnya jatuh cinta pada PKS setelah mengetahui dan merasakan partai ini "jawaban" atas masa depan Bali, bahkan Indonesia.

"Saya dan teman-teman Bali lainnya merasakan keteduhan di bawah payung PKS. Kesan seram yang dibayangkan sebagian sahabat di sini terhadap PKS, ternyata bertolak belakang dengan fakta," ungkap I Gede Suteje.

Simpatisan, kader, hingga pengurus PKS, Gede menambahkan, ternyata sahabat yang bersahaja. Seluruh unsur PKS, katanya, menjunjung tinggi nilai toleransi dan menghargai keberagaman yang tumbuh di masyarakat Bali khususnya.

"Partai ini juga memiliki visi jauh ke depan bagi Indonesia, bukan untuk kelompok agama tertentu. Bahkan, visi lebih jauh, PKS juga berjuang mewujudkan peradaban kemanusian dan dunia yang lebih adil," ujarnya. (antaranews)

http://www.pkspiyungan.org/2013/10/anis-matta-hidup-indah-bila.html?m=1

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons | Re-Design by PKS Piyungan